E-Library

E-Learning (Electronic Library)

Perpustakaan merupakan suatu media yang menyediakan berbagai macam bacaan, seperti buku, jurnal, skripsi mahasisiwa, biografi, hingga cerita fiksi. Wadah yang memfasilitasi semua kalangan mulai dari pelajar, tenaga pengajar, maupun seseorang yang sudah menjalankan karirnya untuk memperluas wawasan dan juga menambah ilmu yang sudah dimiliki. Selain itu, perpustakaan sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat mengerjakan tugas karena suasananya yang dapat dikatakan sunyi sehingga dapat meningkatkan konsentrasi dalam berpikir.

Dengan berkembangnya zaman terutama pengaruh teknologi informasi yang begitu besar. Perpustakaan kini juga semakin berkembang, saat ini banyak perpustaan yang telah memanfaatkan teknologi gital untuk memenuhi kebutuhan pengunjung, karyawan, dan pihak-pihak lain yang berkaitan. Sudah banyak perpustakaan baik dari perpustakaan kepemerintahan, sekolah, kampus, lembaga swasta, dan pihak liannya telah memanfaatkan teknologi e-library untuk memudahkan kebutuhan dan aktivitas terkait keperpustakaan.

Istilah e-library yang merupakan kepanjangan dari electronic library yang bila kita artikan ke dalam sebuah kalimat menjadi “Layanan perpustakaan yang memungkinkan pengguna perpustakaan mengakses secara langsung informasi dan data elektronis melalui jejaring komunikasi”. Dengan e-library setiap orang dapat mengakses koleksi perpustakaan melalui Internet kapan saja dan dimana saja, tanpa harus secara fisik datang langsung ke perpustakaan. E-library bertujuan untuk memberi keleluasaan dalam mendapatkan sumberdaya informasi digital (digitized resources) secara elektronis melalui akses Internet. Namun, perlu diketahui bahwa yang bisa diakses secara elektronis hanya sumber informasi yang telah dialihmediakan dalam bentuk digital atau dari awal sudah berbentuk digital (born digital). Dalam permasalahan e-library itu artinya, hanya buku-buku atau jurnal-jurnal yang telah dipindai dan disimpan dalam bentuk file digital seperti pdf sajalah yang dapat diakses oleh pengguna e-library.

Tujuan E-Library atau Perpustakaan Elektronik

Tujuan e-library pada umumnya sama seperti tujuan perpustakaan biasanya akan tetapi hanya dalam bentuk modernisasi untuk mengikuti perkembangan zaman teknologi yang sudah sangat maju.

Pada umunya, Tujuan digital library adalah:

  1. Mempercepat sistematis perkembangan, pengumpulan, penyimpanan, dan pengorganisasian dalam membentuk digital library.
  2. Informasi yang disajikan beserta pengetahuan tentang digital, untuk meningkatkan efisiensi dan distribusi informasi yang ekonomis terhadap berbagai sektor dan faktor masyarakat
  3. Melakukan upaya bersama untuk berinvestasi dalam sumber daya informasi, penelitian, komputerisasi dan telekomunikasi.
  4. Komunikasi menjadi sangat kuat dan kerjasama antara penelitian, bisnis, pemerintah dan pendidikan. Ambil peran menjadi generasi yang bisa pemimpin dunia dan perantara pengetahuan di bidang-bidang yang strategis. Membantu memberikan kesempatan belajar sepanjang akhir hidup.

Manfaat E-Library

Manfaat dari Selanjutnya seperti dikutip Arms dalam Achmad (2006), digital library adalah:

  1. Digital library menyediakan perpustakaan untuk pengguna. kamu dapat menggunakan komputer untuk mengakses dan menjelajah.
  2. Informasi dapat dibagikan (co-owner),
  3. Informasi mudah diperbarui (diperbarui) sepanjang hari, setiap saat, seumur hidup memungkinkan untuk mendapatkan informasi terbaru.

Manfaat dari digital library Selanjutnya menurut Wahyu Supriyanto (2008) adalah: Sebagai sumber pengetahuan Media untuk mengkomunikasikan pengetahuan, Dalam hal penyimpanan (repositori) Untuk perawatan/pelestarian Memperkenalkan kegiatan media promosi/sivitas akademika dan menghindari duplikasi dan pencurian.

Kelebihan E-Library

Kelebihan digital library saat ini semuanya dapat diproses secara komputerisasi, sehingga sangat penting untuk diimplementasikan di perpustakaan kampus yang berbeda. Kelebihan penerapan di kampus maupun sekolah adalah:

  1. Pengguna dapat mengakses Layanan Perpustakaan Digital kapan saja, di mana saja melalui Internet atau komputer.
  2. Itu tidak membutuhkan biaya yang banyak
  3. akses mudah
  4. Penyimpanan koleksi buku lebih aman daripada penyimpanan perpustakaan biasa 9
  5. Peminjam dan orang yang kembali tidak perlu menunggu lama untuk pinjaman / pembayaran kembali.
  6. Pustakawan dapat memantau ketersediaan buku dari daftar buku baru setiap saat
  7. Perpustakaan digital juga dapat melihat kinerja aktivitas pengunjung perpustakaan.
  8. Pustakawan tidak kesulitan melapor ke kepala pustakawan.

Kekurangan E-Library

Layaknya ciptaan manusia lainnya, E-Library atau perpustakaan digital juga memiliki ketidak sempurnaan. Diantara kekurangan e-library antara lain:

  1. Akses Internet Jika jaringan Anda gagal, akan sulit untuk bekerja dengannya.
  2. Mempengaruhi produktivitas seseorang menjadi rendah seperti dampak yang biasa terjadi pada teknologi lainnya.
  3. Pengurangan staf perpustakaan di perpustakaan tradisional.
  4. Koleksi buku yang lebih sedikit karena tidak semua buku sempat didigitalisasikan. Hal ini dapat meresahkan pembaca karena tidak menemukan bahan bacaan yang mereka inginkan.
  5. Tidak dapat menikmati suasana perpustakaan. Setiap orang yang datang ke perpustakaan tidak hanya melulu soal membaca buku, mereka biasanya datang karena ingin menikmati suasananya yang sunyi dan ingin bertemu banyak orang. Hal ini dapat meningkatkan semangat belajar.
  6. Mengandalkan jaringan internet untuk mengakses. Resource yang disediakan disimpan pada sebuah website atapun aplikasi dalam bentuk penyimpanan cloud. Apabila jaringan internet terputus, maka akses menuju e-library juga terganggu.

https://bnn.go.id/implementasi-e-library-dalam-mendukung-pelaksanaan-e-government

https://pijarsekolah.id/e-library-perpustakaan-yang-menyediakan-buku-online

https://digitalbisa.id/artikel/kelebihan-serta-kekurangan-hadirnya-e-library-pada-digitalisasi-pendidikan-dalam-berliterasi-UFTvT