Kisahnya Begitu Melekat Tapi Rindunya Begitu Kuat

Purna wiyata merupakan suatu keadaan atau hal-hal yang berkaitan dengan berakhirnya masa pembelajaran yang merupakan momentum untuk mengucapkan terima kasih kepada guru yang telah mendidik anaknya selama sekian tahun di sekolah tersebut. Purna wiyata  sesungguhnya adalah momentum bagi orangtua untuk menerima anaknya kembali setelah dididik sekian tahun oleh guru. Datang tampak muka, pergi tampak punggung,  saat memasuki sekolah, orangtua mengantar anaknya secara resmi kepada pihak sekolah. Setelah menyelesaikan pendidikan, orang tua menjemputnya kembali.

Bagi siswa sendiri, acara perpisahan menjadi saat yang tepat untuk mengucapkan terima kasih kepada guru yang telah mengajar dan mendidik mereka selama 3 tahun. Tidak hanya ucapan terima kasih, permintaan maaf atas kesalahan yang dilakukan siswa terhadap guru amatlah penting. Tujuannya adalah agar ilmu yang diberikan guru menjadi ilmu yang bermanfaat bagi siswa.

Setiap perjumpaan pasti ada perpisahan. Namun perpisahan akan selalu mengajarkan kita untuk menghargai bahwa setiap detik kebersamaan adalah anugerah. Ketika momen purna wiyata tiba, para siswa diminta untuk memberikan kesan dan pesan untuk sekolah, guru-guru, atau teman-teman mereka. Kesan dan pesan ini juga disematkan di buku kenangan. Pesan adalah segala sesuatu yang memiliki makna, dapat berupa ide, pendapat, pikiran, dan perasaan yang akan disampaikan oleh pengirim kepada pihak penerima. Pesan untuk sekolah adalah segala sesuatu bermakna yang ingin disampaikan kepada pihak sekolah. Kesan adalah sesuatu yang dirasakan oleh seseorang setelah melihat, merasakan, mendengar, atau mengalami sesuatu hal.

Kesan berisi tentang sesuatu yang dirasakan oleh seseorang sedangkan pesan berisi tentang amanat, nasihat, kritik, maupun saran.

Berikut adalah beberapa kesan pesan siswa siswi SMK Negeri Kudu yang disarikan dari Buku Kenangan 2022/2023.

Aditya Prasetya Yuda, Kompetensi Keahlian TPM

Kesan : Bahkan jika kita tidak bisa bersama sampai akhir nanti, aku bahagia telah menjadi bagian cerita dihidupmu

Pesan : Terima kasih sudah membaca pesan saya dalam hati meskipun hati kamu bukan lagi untukku

Rijal Nasrudin, kmpetensi keahlian BKP

Kesan : Semakin kesini malah makin kesana

Pesan : Becik ketitik  olo ketoro, sopo sing nandur bakale ngunduh

Gunarsih, Kompetensi Keahlian APHP :

Kesan : Berangkat sekolah niat nyari ilmu ehh bonusnya bisa lihat senyum manismu

Pesan : Bergegaslah mengejar kesuksesan agar tidak malu saat reunian.

Ferdi Johanes Trio Saputro, kompetensi keahlian TKRO

Kesan : Rodok ruwet tapi bahagia

Pesan : Terima kasih atas bimbingannya, semoga sehat selalu

Muhammad Fajar Maulana, kompetensi keahlian DPIB

Kesan : The past and the present will be remembered in the future

Pesan : No one is ready for a farewell, but every time there is a meeting there must be a farewell

Panitia kegiatan purnawiyata

Meriahnya suasana di sesi hiburan

Ibu Khrisna Wijayanti, S.Pd bersama siswi perwaliannya

(admin/zen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *