Karya Belva Ayu L
Kelas XI APHP 1

Penulis
Hari itu, Bella merasa cemas dan tidak bisa berkonsentrasi di sekolah. Dia merasa seperti ada yang hilang dalam hidupnya. Dia pun termenung sambil menatap sisi jendela kelas, dalam hatinya berkata “ kenapa yah perasaanku begini?”, sambil berfikir termenung.Bella merasa tidak puas dengan dirinya sendiri dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Teman-temannya tidak menyadari perasaannya, temanya pun berkata, “kenapa kamu Bell? Apa yang mebuatmu melamun dengan tatapan kosong?” sambil memukul bahu pundaknya yang bersandar di tembok kelas. Tapi Bella hanya menjawab dengan senyuman dan tatapan kosong.Dia menyembunyikan perasaannya dengan senyum dan tertawa.
Setelah pulang dari sekolah, Bella duduk di kamarnya dan merenungkan hidupnya sambil melihat rintik hujan yang mebasahi halaman rumah. Dia merasa hidupnya sangat membosankan dan tidak ada artinya. Bella tidak tahu apa yang dia inginkan dan apa yang seharusnya dia lakukan. Tiba-tiba, telepon genggamnya berbunyi kring kring kring. Saat itu juga bela lari mengambil telepon genggamnya dan melihat ada pesan singat dari temanya, Deva pun berkata: “ hay bell, kamu minat ikut gabung di grub belajar online grup untuk membahas soal-soal dan kajian ilmiah?” yuuuuk gabung biar kitab isa diskusi setiap hari”. Ucap Deva di pesan whatsapp. Bella pun langsung tersenyum Bahagia melihat ajakan Deva itu, “Alhamdulillah baik Deva, aku sangat senang dengan ajakanmu untuk gabung di grub belajar online membahas soal-soal dan kajian ilmiah” tulis Bella di balasan chatt whatsapp.
Bella merasa senang karena dia bisa belajar bersama teman-temannya. Setelah selesai belajar, Bella mulai menjelajahi internet. Bella menemukan banyak hal menarik, seperti blog dan forum tentang topik yang dia sukai. Bella juga menemukan situs web yang membahas topik tentang bagaimana menemukan jati diri.Bella mulai membaca artikel tentang menemukan jati diri di era digital dan dia merasa seperti itu adalah jawaban yang dia cari. Bella memutuskan untuk mengikuti saran dari artikel tersebut dan memulai perjalanan untuk menemukan jati dirinya. Bella mulai mengeksplorasi minat dan bakatnya, dan mencoba hal-hal baru yang dia tidak pernah lakukan sebelumnya.
Bella menemukan bahwa dia sangat suka menulis dan memutuskan untuk memulai blog. Bella ingin Blog-nya menjadi populer, dan Bella ingin berbagi pengalaman dan pikirannya dengan orang lain. “Ayo kita berdiskusi bersama untuk topik blog kita minggu ini” ucap Bella dengan wajah bersemangat sambil membuka forum diskusi rutinan secara online. Semua pun antusias dengan ajakan Bella di forum itu. Deva pun berkata, “ aku punya ide kalau kita awali dengan tema kontribusi remaja diera digital”. Sontak semua anggota grub pun menjawab dengan mengeluarkan argumen-argumen yang ada di fikiranya. Dari grup inilah bella mulai menemukan jati diri nya, semula yang hanya duduk termenung sekarang bisa mengembangkan apa yang ada dalam hidupnya. Bella mulai menulis di blog pribadinya yang sekaranf bisa sangat popular dan di nikmati oleh para pembaca di dunia maya.
Selain menulis, Bella juga menemukan bahwa dia suka berbicara di depan umum dan memimpin diskusi. Bella bergabung dengan klub debat di sekolahnya dan mulai berpartisipasi dalam kompetisi debat. Bella menemukan bakat yang terpendam dalam dirinya bahwa dia sangat menikmati segala proses perjalanan hidupnya dan bella merasa seperti dia menemukan sesuatu yang benar-benar dia sukai.
Dalam perjalanannya untuk menemukan jati dirinya, Bella juga menemukan teman baru dan lingkaran sosial yang lebih luas. Dia bertemu dengan orang-orang dengan minat yang sama dan mulai terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang berbeda. Dia merasa lebih percaya diri dan merasa seperti dia menemukan tujuannya dalam hidup.Saat Bella merenungkan perjalanannya, dia menyadari bahwa menemukan jati diri tidaklah mudah, tetapi itu sangat penting. Dia belajar bahwa menemukan jati diri adalah tentang mengeksplorasi diri sendiri, menemukan minat dan bakat yang sesuai, dan mengambil langkah untuk mengembangkan potensi diri. Dalam era digital, ada banyak cara untuk melakukan hal itu, seperti melalui media sosial.
Pada suatu hari, Bella menghadapi masalah besar di sekolahnya. Dia mendapatkan nilai yang buruk dalam ujian dan merasa kecewa dengan dirinya sendiri. Ibu wali kelas nya pun memanggilnya, “Bella, ada apa dengan kamu nak tumben-tumbenya mendapatkan nilai fi bawah KKM?”. Bella pun sedih menghadap wajah ibu guru dengan tatapan penuh arti. “Maafkan Bella bu, kali ini Bella mendapatkan nilai yang kurang baik karena kesibukan Bella di dunia maya sampai-sampai melupakan bahwa ada ulangan harian minngu lalu”. Seharusnya Bella harus bisa mengimbangi prestasi bela di akademik dan non akademik. “ saya berjanji bu insyallah ujian sekolah bulan depan pasti akan saya perbaiki” ungkap Bella sambil meyakinkan ibu guru. Bella tahu bahwa harus bisa bangkit dari kegagalan dan belajar dari kesalahan-kesalahan yang dia buat. Bella bertekad untuk terus berjuang dan mengembangkan potensi dirinya lagi.
Menemukan jati diri tidaklah mudah dan membutuhkan waktu, usaha dan disertai do’a . Namun, itu sangat penting untuk kebahagiaan dan keberhasilan seseorang dalam hidupnya. Dengan mengambil langkah-langkah untuk menemukan jati diri, seseorang dapat mengembangkan potensi dirinya dan mencapai tujuan hidupnya.
Setelah Bella menemukan jati dirinya, dia mulai mengeksplorasi minat dan bakatnya lebih jauh. Dia mulai mengambil kelas seni dan juga mulai menulis blog tentang pengalamannya mengeksplorasi diri sendiri. Blognya mulai mendapatkan banyak pengikut dan dia merasa senang bisa berbagi pengalaman dan perspektifnya dengan orang lain. Dia juga mulai bergabung dengan komunitas online yang tertarik pada topik yang sama dengannya dan mendapatkan banyak teman baru.Namun, di tengah-tengah kesuksesannya, Bella mulai merasakan tekanan dari media sosial. Bella merasa bahwa dia harus terus memperbarui profilnya dan berinteraksi dengan pengikutnya. Dia juga merasa tergoda untuk membandingkan dirinya dengan orang lain yang tampak lebih sukses atau lebih cantik di media sosial.
Bella menunjukkan banyak manfaat mencari jati diri di era digital, tetapi kita juga perlu berhati-hati agar tidak terjebak dalam pola pikir yang tidak sehat dan merugikan diri sendiri. Penting untuk selalu mengingat bahwa setiap orang adalah unik dan memiliki potensi yang berbeda-beda, dan bahwa kita semua bisa mencapai kebahagiaan dan kesuksesan dengan menjadi diri sendiri. Bella harus berhati-hati agar tidak terjebak dalam pola pikir dan ingat untuk selalu menjadi dirinya sendiri. Dia memutuskan untuk mengambil jeda dari media sosial dan meluangkan waktu untuk merenung dan mengevaluasi dirinya sendiri.
Mencari jati diri adalah perjalanan yang tidak selalu mudah dan terkadang bisa membuat kita merasa bingung atau terjebak dalam rutinitas yang sama. Namun, dengan terus mengeksplorasi minat dan bakat kita, kita dapat menemukan arah yang baru untuk mengembangkan potensi diri dan mencapai membantu remaja lain yang mengalami kesulitan menemukan jati diri mereka.
Namun, Bella juga menyadari bahwa mencari jati diri adalah perjalanan yang tidak pernah selesai dan selalu ada tantangan dan hambatan yang harus dihadapi. Dia terus belajar dan tumbuh sebagai pribadi, dan selalu mencari cara baru untuk mengembangkan potensi dirinya.Bella menunjukkan bahwa mencari jati diri adalah sebuah perjalanan seumur hidup yang membutuhkan usaha dan dedikasi yang berkelanjutan. Namun, jika kita terus berjuang dan mengeksplorasi minat dan bakat kita, kita dapat mencapai kebahagiaan dan kesuksesan sejati.
Bella terus mengeksplorasi minat dan bakatnya, dan akhirnya dia menemukan jati dirinya di bidang teknologi. Dia mulai belajar tentang pemrograman dan mengembangkan aplikasi kecil untuk perangkat mobile.
Ketika kita menemukan passion kita, kita akan merasa terlibat dan bersemangat dalam hidup kita. Mencari jati diri tidak selalu lurus dan mudah, tetapi dengan tekad dan dedikasi yang berkelanjutan, kita dapat mencapai tujuan kita dan menemukan kebahagiaan dan kesuksesan sejati.Bella menunjukkan dalam proses membantu orang lain, kita juga dapat memperkuat jati diri kita dan mencapai kebahagiaan sejati.
(admin/zen)