Dilaksanakannya Ujian Akhir Semester pertanda bahwa kegiatan belajar di semester sudah berakhir dan tentunya guru harus bersiap untuk melaksanakan pembelajaran pada semester berikutnya. Kegiatan pembelajaran yang menarik, kreatif dan inovatif akan menjadi nilai tambah saat berinteraksi dengan peserta didik di ruang kelas maupun bengkel kerja. Berikut ini pengalaman penulis saat menggunakan instagram dalam pembelajaran.
Gadget merupakan salah satu bagian dari perkembangan teknologi yang selalu menghadirkan teknologi terbaru yang dapat membantu aktivitas manusia menjadi lebih mudah. Dengan kata lain, teknologi adalah bahasa secara umumnya, sedangkan gadget adalah bahasa spesifiknya. Gadget adalah suatu perangkat atau alat elektronik yang berukuran relatif kecil serta memiliki fungsi khusus dan praktis dalam penggunaannya. Gawai merupakan perangkat elektronik portable karena dapat digunakan tanpa harus terhubung dengan stop kontak beraliran listrik. Pendapat lain mengatakan pengertian gadget adalah suatu benda elektronik yang berukuran kecil yang dapat dibawa kemana-mana dengan mudah. Gadget selalu mengalami perubahan dengan fitur canggih yang bermanfaat bagi manusia sehingga berbeda dengan perangkat elektronik lainnya.
Pemanfaatan gadget harus bijak tidak berlebihan pada hal yang kurang bermanfaat. Sesuatu yang berlebihan tentu nggak baik, misalnya, karena terlalu asik main gadget, kita jadi nggak ngobrol sama teman-teman yang ada di sekitr kita. Atau kita jadi melewatkan berbagai momen keluarga, karena lebih suka main gawai sendirian di kamar dan chatting sama teman daring yang bahkan nggak pernah temui di dunia nyata. Bisa dibilang, perkembangan TIK juga bisa menjauhkan yang dekat.Kita juga bisa mengambil contoh anak yang terlalu sering bermain game hingga kecanduan, maka aktivitas normalnya seperti belajar, bermain dengan teman-teman di lapangan, itu menjadi terganggu. Kalau HP-nya diminta, ia bakal marah-marah sampai nggak mau sekolah. Di lingkungan sekolah, guru sebagai fasilitator pembelajaran harus lebih bijak dalam menyikapi pemnfaatan gadget. So, adanya perkembangan TIK ini perlu kita manfaatkan sebaik mungkin.

Pemanfaatan IG dalam pembelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan bidang TKRO
Pembelajaran produk Kreatif dan Kewirausahaan adalah pembelajaran dengan kompetensi dasar pengetahuan dan ketrampilan. Jadi bukan hanya siswa mahir dalam pengetahuan kompetensi tertentu, untuk itu guru harus mampu lebih aktif dalam mengembangkan keterampilan tersebut kepada peserta didik. Media pembelajaran diharapkan mampu mengembangkan minat peserta didik dalam materi pembelajaran yang dibahas, khususnya media pembelajaran berbasis internet. Media pembelajaran berbasis internet yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran di era ini adalah media sosial. Media sosial yang banyak dipakai pada saat ini adalah Facebook, Twitter, Line, Whatsapp, dan Instagram. Inilah beberapa aplikasi yang sering digunakan, baik oleh masyarakat umum maupun pelajar. Instagram adalah salah satu aplikasi yang banyak dimiliki oleh pelajar karena penggunaannya yang mudah dan mendapatkan informasi dengan cepat. Secara sederhana, pengertian Instagram adalah sosial media berbasis gambar yang memberikan layanan berbagi foto atau video secara online. Instagram berasal dari pengertian dari keseluruhan fungsi aplikasi ini. Kata “insta” berasal dari kata “instan”, seperti kamera polaroid yang pada masanya lebih dikenal dengan sebutan “foto instan”.

Hasil belajar karya Fery Ardiansyah
Guna Mendukung Merdeka Belajar guru mengupload materi melalui feed instagram. Jika guru ingin memberikan materi yang tidak terlalu banyak dan sedikit latihan untuk melatih keterampilan anak dapat menggunakan fitur ig story, sedangkan jika guru ingin menyampaikan secara langsung atau ingin memberikan materi tambahan terkait materi yang sudah diupload, guru dapat menggunakan fitur live pada instagram. Fitur-fitur ini dapat memudahkan guru dalam berkomunikasi melalui instagram. Jadi pembelajaran tidak hanya dilakukan di sekolah, melainkan guru juga dapat berkomunikasi dengan siswa melalui media sosial. Ini merupakan media yang dapat memudahkan guru untuk menyampaikan materi kepada siswa, dan tidak haru menggunakan metode ceramah seperti pembelajaran pada pendidikan terdahulu. Teknologi telah memudahkan kita untuk berinteraksi dan menyampaikan ilmu kepada peserta didik dengan tidak harus bertatap muka dan duduk di kelas tetapi interaksi tersebut dapat dilakukan dimana pun kita berada. ( http://digilib.unimed.ac.id/41225/1/ )

Hasil belajar karya Ahmad Abdul Khoir
Jurnalis http://smknkudu.sch.id/ mengamati pembelajaran memanfaatkan instagram pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan ternyata peserta didik sangat antusias dan kelihatan suasana kelas yang hidup. Setelah melalui informasi dan diskusi, guru memberikan kebebasan siswa untuk mengakses instagram dan aplikasi pendukung dalam menyelesaikan tugas, respon siswa luar biasa. Produk tugas yang dihasilkan di share melaui akun instagrm siswa. Semua anggota kelas saling follow, saling memberi komentar dan linknya dikirim ke email guru untuk mendapatkan catatan dan dilakukan refleksi bersama-sama.
(admin/zen)